content writer adalah

Bagi yang suka menulis, salah satu pekerjaan yang layak dipertimbangkan adalah menjadi content writer. Siapa saja bisa menjalani pekerjaan ini, tidak terbatas untuk jurusan tertentu saja. 

Apa kamu tertarik untuk menjadi content writer atau penulis konten? Coba perhatikan dulu apa saja yang perlu kamu ketahui tentang pekerjaan ini, ya. Cek informasinya di artikel ini!

Apa Itu Content Writer? 

Dikutip dari laman Semrush, content writer adalah seorang profesional yang pekerjaannya fokus pada produksi konten dalam bentuk tulisan. Tulisan ini dapat berupa artikel, ebook, email, newsletter, dan lain sebagainya. 

Dalam perusahaan maupun agensi, penulis konten biasanya menjadi bagian dari tim pemasaran atau tim marketing digital. 

Tapi, walaupun tanggung jawab utamanya adalah menulis, seorang content writer juga punya kewajiban lain, lho. Mereka harus memastikan bahwa konten tulisan yang dibuat sejalan dengan strategi pemasaran secara keseluruhan. 

Misalnya dengan mengecek kesesuaian tulisan dengan desain atau video, serta memastikan pesan di dalam tulisan sejalan dengan visi dan misi perusahaan. 

Jenis-jenis Content Writer

Ternyata pekerjaan sebagai penulis konten cukup beragam. Ada beberapa jenis content writer yang umumnya dicari di dunia kerja. Berikut ini contoh jenis content writer yang perlu diketahui. 

1. SEO Content Writer

Sekarang ini, SEO Content Writer adalah jenis penulis konten yang paling banyak dicari. Alasannya karena SEO menjadi strategi pemasaran yang sangat populer di kalangan perusahaan. 

Lewat strategi SEO, perusahaan bisa menjangkau lebih banyak orang dengan modal yang lebih sedikit. Lalu, apa sih yang dilakukan oleh seorang SEO Content Writer? 

Penulis konten SEO akan menghasilkan tulisan yang memanfaatkan strategi SEO, yaitu menggunakan kata kunci yang umum dicari di mesin pencarian atau search engine

Artikel yang dibuat dengan mempertimbangkan strategi SEO punya peluang lebih tinggi untuk meningkatkan kesadaran konsumen tentang keberadaan bisnis yang dijalankan. 

2. Technical Writer

Bukan cuma penulis konten SEO, banyak juga perusahaan yang mencari jasa Technical Writer. Tapi, posisi ini mungkin memerlukan latar belakang yang lebih spesifik di bidang Teknik atau Ilmu Komputer. 

Seorang Technical Writer punya kewajiban untuk menyederhanakan istilah teknis dan konsep rumit sehingga bisa dipahami oleh pengguna yang tidak memiliki latar belakang teknis.

Mereka membuat dokumentasi yang menjelaskan cara penggunaan suatu produk, baik itu perangkat lunak, perangkat keras, atau alat teknis lainnya. Biasanya, produk yang perlu didokumentasi adalah produk digital.

Itulah kenapa, untuk bisa menjadi Technical Writer, tidak cukup kemampuan menulis saja. Kamu juga harus punya pengetahuan mendalam di bidang teknis. 

3. Jurnalis atau News Writer

Berikutnya ada News Writer atau sama dengan profesi jurnalis. Seorang jurnalis fokus pada penulisan berita dan informasi faktual untuk media, seperti koran, situs berita, majalah, dan lain-lain. 

Salah satu yang membedakan pekerjaan News Writer adalah cara mereka mengumpulkan materi penulisan. 

Sebagai jurnalis, mereka harus mendasarkan tulisan yang dibuat sesuai dengan fakta dan data yang ada di lapangan. Untuk bisa mendapatkan fakta ini, seorang News Writer perlu melakukan liputan. 

4. Social Media Writer

Nah, jenis yang terakhir adalah Social Media Writer, yaitu penulis yang dikhususkan untuk membuat konten tulisan untuk media sosial. Jenis tulisannya bisa beragam, misalnya dalam bentuk copy, caption Instagram, thread di X, dan sebagainya. 

Menariknya, ketika kamu menjadi seorang Social Media Writer, kamu harus tahu bagaimana caranya menyampaikan pesan secara menarik lewat tulisan singkat. Di sinilah kreativitasmu akan sangat diasah. 

Perbedaan Content Writer dan Copywriter

Banyak orang mengira bahwa pekerjaan content writer dan copywriter sama. Padahal, menurut Indeed, keduanya memiliki cara kerja dan tanggung jawab yang berbeda, lho. Perbedaan utamanya terletak pada tujuan, gaya penulisan, dan jenis konten yang dibuat.

Biasanya, seorang content writer menulis konten yang bersifat lebih panjang, seperti artikel. Tulisan yang dibuat oleh seorang penulis konten punya tujuan utama untuk meningkatkan traffic dan engagement.

Tapi, tidak demikian dengan copywriter. Pekerjaan copywriter bertujuan untuk mendorong tindakan langsung dari pembaca, seperti membeli produk, mendaftar ke layanan, atau mengikuti promosi.  

Jadi, tulisan yang dibuat oleh copywriter bersifat lebih pendek dan to the point, langsung mengajak konsumen untuk melakukan transaksi. 

Tugas dan Tanggung Jawab Content Writer

Selain menulis konten, kira-kira apa lagi tugas dan tanggung jawab seorang penulis konten? Berikut ini tugas-tugas yang akan dihadapi oleh seorang content writer

1. Merencanakan dan menulis konten

Pertama, seorang penulis konten harus bisa membuat perencanaan konten. Perencanaan ini dilakukan dengan menyusun strategi konten yang kira-kira bisa membantu meningkatkan traffic situs perusahaan. Kalau perencanaan sudah selesai, maka konten pun bisa mulai ditulis. 

2. Riset topik penulisan

Ketika akan menulis konten, seorang content writer juga harus melakukan riset. Riset ini penting untuk memastikan tulisan yang dibuat sesuai tidak menyimpang dan tidak memberikan informasi yang salah kepada pembaca. 

Selain itu, riset juga bisa membantu kamu mengenali kompetitor, sehingga kamu bisa menganalisis strategi yang mereka gunakan sebagai inspirasi untuk mengembangkan kontenmu. 

3. Melakukan analisis performa blog

Selain menulis dan mempublikasikan tulisan, seorang content writer juga harus rutin mengecek performa tulisan dan melakukan analisis. Biasanya, tools yang digunakan untuk melakukan hal ini adalah Google Analytics atau Google Search Console. 

Lewat tools ini, seorang penulis konten bisa mendapatkan informasi terkait performa tulisan. Nah, dari hasil laporan di tools, penulis bisa menentukan langkah atau strategi berikutnya. 

Cara Menjadi Content Writer

Setelah membaca informasi di atas, apa kamu semakin tertarik untuk jadi content writer? Tenang saja, tidak sulit kok untuk memulai pekerjaan ini. Kalau kamu ingin menjadi content writer, maka cara yang harus dilakukan adalah: 

  1. Mengasah keterampilan menulis untuk membangun portofolio.
  2. Mempelajari dan memahami tentang strategi SEO. 
  3. Mempelajari cara penggunaan tools penulisan seperti Content Management System (CMS), Google Analytics, dan Google Search Console
  4. Mencari peluang kerja sebagai content writer, bisa dimulai dengan menjadi freelance content writer

Peluang Karier dan Gaji Content Writer

Mungkin kamu tertarik untuk bekerja sebagai penulis konten, tapi masih ragu dengan prospek kariernya. Kalau menurut Glassdoor, jenjang karier seorang content writer sebenarnya cukup menjanjikan.

Bagi yang baru memulai, kamu mungkin akan bekerja sebagai penulis konten magang atau intern. Kemudian, kariermu bisa berlanjut menjadi associate content writer dan senior content writer. Jabatan ini bisa diraih kalau kamu sudah bekerja sebagai penulis konten selama 2-3 tahun.

Selanjutnya, kamu bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi sebagai editor. Pekerjaan sebagai editor memerlukan pengalaman setidaknya 3-5 tahun. Posisi editor pun dibagi lagi menjadi associate editor serta senior editor

Setelah melewati posisi ini, kamu bisa melanjutkan menjadi seorang content lead atau content manager. Posisi ini sudah cukup senior dan memerlukan pengalaman yang cukup lama, lebih dari 5 tahun. 

Jadi, bisa dibilang peluang karier untuk pekerjaan ini memiliki peluang yang besar. Gaji content writer juga cukup menjanjikan. Berikut ini estimasi gaji content writer yang disesuaikan dengan UMR tertinggi di Indonesia, yaitu di Jakarta: 

PosisiEstimasi Gaji
Associate Content WriterRp 4.500.000 – Rp 5.000.000
Senior Content WriterRp 5.500.000 – Rp 7.000.000
Associate EditorRp 7.500.000 – Rp 9.000.000
Senior EditorRp 9.000.000 – Rp 10.000.000
Content Lead / ManagerRp 11.000.000 – Rp 12.500.000

Kesimpulan

Nah, apa kamu siap dan benar-benar serius ingin berkarier sebagai content writer? Penting untuk diingat, tanggung jawab utama seorang content writer adalah menulis konten. Jadi, keahlian menulis menjadi skill paling penting yang perlu kamu asah dengan baik. Segera siapkan dirimu untuk menjadi seorang penulis konten. Jangan lupa juga untuk menentukan jenis content writer yang ingin kamu jalani, ya!